Jakarta – Perombakan kabinet yang dilakukan Presiden Prabowo Subianto dipandang sebagai upaya menjaga keseimbangan antara politik dan profesionalisme.
Penunjukan Erick Thohir, figur populer yang dikenal dekat dengan dunia olahraga, dipandang bisa meningkatkan legitimasi politik. Sementara itu, Djamari Chaniago dengan latar belakang militer diharapkan memperkuat stabilitas politik dan keamanan dalam negeri.
Pengamat menilai reshuffle ini menjadi sinyal bahwa Presiden ingin memperkuat posisi pemerintah sekaligus menjawab ekspektasi publik terhadap kinerja kabinet.
Penunjukan Erick Thohir, figur populer yang dikenal dekat dengan dunia olahraga, dipandang bisa meningkatkan legitimasi politik. Sementara itu, Djamari Chaniago dengan latar belakang militer diharapkan memperkuat stabilitas politik dan keamanan dalam negeri.
Pengamat menilai reshuffle ini menjadi sinyal bahwa Presiden ingin memperkuat posisi pemerintah sekaligus menjawab ekspektasi publik terhadap kinerja kabinet.